Jumat, 06 Juli 2007

Semua orang yang bertauhid masuk surga

Semua orang yang meyakini keesaan Tuhan dan membersihkan pikirannya dari segala bentuk "penduaan" atau penyerupaan akan sifat-sifat Tuhan akan masuk surga.
Sudah ditetapkan Tuhan bahwa syarat utama masuk surga adalah tidak mengingkari keberadaan Tuhan dan sifat-sifatNya.
Sementara syarat kekekalan dalam neraka adalah pengingkaran keberadaan Tuhan dan menyalahi sifat-sifatNya termasuk penyerupaan Tuhan dengan karya-karyaNya sendiri.

Konsep dasar kehidupan akhirat (surga) adalah kehidupan yang sejati dan sesungguhnya. Kehidupan yang tidak ada lagi pengalaman kematian didalamnya. Kehidupan tanpa akhir. Kehidupan yang "berujung" dengan meleburnya makhluq kedalam Khaliq --inilah yang dikatakan "kembali ke asal". Bukan lagi tempat penyembahan dan pemujaan kepada Tuhan karena akhirat adalah suatu masa dimana manusia sudah diberi hak "keterbebasan" dari sifat2 kemakhlukan duniawi yang menuntut banyak penderitaan seperti ketika masih di dunia.
Tidak seperti dalam keyakinan Kristen yang mengatakan bahwa kehidupan surga lebih menyerupai kehidupan para malaikat yang tidak makan-minum, tidak hidup berpasangan dsb.
Akan tetapi kehidupan akhirat melampaui kualitas kebahagiaan kehidupan para malaikat.
Juga tidak seperti dalam ajaran Buddha, bahwa akhirat adalah tempat dan masa dimana kehidupan manusia meningkat statusya menjadi kehidupan para dewa atau mendekati seperti kehidupan Tuhan.

Intinya semua manusia yang bertauhid masuk surga. Akan berbahagia. Kebahagiaan melihat senyuman di Wajah Tuhan melampaui semua bentuk kebahagiaan termasuk pelukan bidadari yang hangat dan jelita. Hanya inilah jalannya.

Tidak ada komentar: